BAHAGIA LAHIR DARI DIRIMU
Yang saya hormati ibu Epelina Sidabutar, S.Pd dan yang saya
banggakan teman-teman seperjuangan, selamat pagi dan salam sejahtera. Pertama-tama
marilah kita panjatkan puji dan syukur kepada Allah karena atas berkat dan
rahmat-Nya kita dapat berkumpul di ruangan kelas ini.
Hidup adalah anugerah yang tidak ternilai. Karena dapat
dibayangkan bahwa dari beribu sperma kita adalah sperma yang menjadi juara
untuk sampai ke ovum lalu dibuahi sehingga menjadi seorang bayi dan akhirnya
lahir ke dunia. Namun tidak semua orang menganggap bahwa hidup itu istimewa dan
berharga.
Menurut Jhon Torney hidup itu istimewa, berharga dan
membahagiakan hanya bisa diciptakan oleh diri kita sendiri. Pertama-tama
kita harus mengenal potensi diri dan mempunyai mimpi serta pintar dalam mengambil
langkah. Mengejar mimpi itu seumpama dangan perjalanan mobil yang jauh dari
satu tempat ke tempat yang lain dan harus melalui jalan yang licin,
berlubang dan sebagainya, jika mesin mobil terlalu panas maka mobil harus
diistirahatkan. Karena hidup ini selau ada rintangan serta tantangan, maka kita
harus menyadari bahwa tidak semua hal bisa kita lakukan. Oleh itu, terkadang
kita harus beristirahat dan menenangkan diri dengan cara yang positif bukan
dengan cara menggunakan narkoba atau lainya.
Pada dasarnya hidup itu membahagiakan jika kita bisa menikmati
dan menjalani dengan senang hati serta selalu bersyukur. Hidup yang
membahagiakan adalah hidup yang mencintai Tuhan, mencintai sesama, dan
mencintai diri sendiri. Mencintai Tuhan berarti kamu sudah mencintai sesama dan
diri sendiri. Tetapi banyak orang tidak bisa mencintai Tuhan ketika sudah
melakukan kesalahan karena merasa tidak layak. Sadarilah bahwa segala cinta
dapat berakhir namun cinta Tuhan tak pernah berakhir.
Sekian pidato singgkat yang saya sampaikan, hidup yang bahagia
lahir dari dirimu sendiri. Selamat pagi dan salam sejahtera.
EmoticonEmoticon